Setelah insiden dapat ganjaran “kartu kuning” dari Ketua BEM UI, rupanya posisi Jokowi sebagai calon petahana di pilpres 2019 nanti akan mengarah pada “lampu kuning”.

Baru baru ini, di survey sosial media Twitter, ketika warganet diberi dua opsi untuk memilih di pilpres 2019, apakah akan kembali memilih Jokowi atau justru memilih calon presiden baru, kurang lebih 89 persen responden memilih presiden baru!

Polling Twitter ini dilakukan pada 5 hingga 6 Februari 2018, dari 11 ribu lebih responden, 89 persen menyatakana pada pilpres 2019 akan memilih presiden baru. Hanya berkisar 11 persen yang akan kembali memilih Jokowi.

Hasil survei ini, sangat senada dengan apa yang disampaikan oleh Direktur Eksekutif Lembaga Media Survei Nasional (Median), Rico Marbu.

Rico Marbun bilang, dari kompilasi hasil berbagai lembaga survei yang pernah dilakukan, posisi Jokowi sebagai petahana memang sangat timpang dan seperti “lampu kuning”.

“Sebesar 63% menginginkan 2019 ganti presiden,” kata Rico Marbun dalam paparannya saat bedah hasil survei berbagai lembaga survei di acara Rakernas Keluarga Alumni KAMMI di Jakarta, Sabtu (3/2/2018).